Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Ceritaku

Guru Profesi yang Tidak "Menjanjikan" ( Bag. 2)

Apakah anda berminat menjadi seorang guru? maka penting untuk mengetahui sekelumit kehidupan guru. Sambungan dari artikel saya sebelumnya Guru Profesi yang Tidak "Menjanjikan" ( Bag. 1) . Silakan baca dari awal jika punya waktu. Guru Profesi yang Tidak "Menjanjikan" Sekali lagi, kehidupan seorang guru telah berubah dari zaman ke zaman, dahulu begitu dihormati, dipandang sebagai orang yang bijaksana hingga orangyang menjadi tempat bertanya segala permasalahan. Meskipun kita tahu bahwa seorang guru bukanlah manusia super yang bisa tahu segala hal sekaligus. Setidaknya gambaran tersebut cukup untuk menunjukkan posisi seorang guru dalam masyarakat Indonesia yang memang menjunjung tinggiorang yang layak untuk dihormati. Namun sekarang, guru tidak lebih dari sekadar profesi mengajar di sebuah lembaga pendidikan. Terlalu banyak faktor jika ditanyakan "kenapa demikian?" Salah satunya adalah penjelasa saya di bagian pertama tulisan ini, yaitu rendahnya penghasilan ...

Guru Profesi yang Tidak "Menjanjikan" (Bag. 1)

suka duka guru   Sebagian besar kita ketika kecil jika ditanya "apa cita-cita kalau sudah besar nanti?" maka hampir bisa ditebak jawabannya kalau tidak dokter, pilot, polisi/tentara. Sebagian kecil akan menjawab jadi guru, barangkali si anak terisnspirasi oleh kebaikan gurunya ketika masih SD. Sejak awal sudah tertanam dalam benak kita bahwa menjadi guru bukanlah profesi pilihan utama bagi sebagian besar kita. Penulis sendiri tidak ingat persis jawaban jika ditanya cita-cita seperti di atas. Namun entah bagaimana garis kehidupan membuat penulis menjadi seorang guru untuk saat ini. Sekitar 8 Tahun sudah menggeluti profesi ini dan sudah mulai mengerti asam garamnya menjadi seorang guru. Berawal dari keterbatasan biaya untuk bisa kuliah, akhirnya memutuskan untuk mengambil akultas keguruan karena biayanya cukup terjangkau dibandingkan dengan fakultas lainnya kala itu. Ketika kuliah pun mulai belajar untuk mencari pekerjaan yang tidak jauh dari dunia pendidikan, alhasil beberapa ...

Penyebab Jenuh Blogging

Assalamu ’alaikum. Setelah sekian lama tidak update Blog ini ada rasa khawatir bahwa ini akan menjadi hal yang buruk jika dibiarkan. Oleh karena itu admin ingin menyampaikan bahwa blog ini masih tetap aktif khususnya untuk jasa pembuatan RPP  untuk rekan-rekan guru sekalian. Jenuh Blogging Ada beberapa alasan mengapa saya tidak bisa update blog ini, antara lain banyaknya kesibukan  sebagai tenaga pengajar di salah satu SMK swasta di kalimantan timur. Dengan jadwal mengajar yang cukup padat, sehingga kesempatan untuk membuka dashboard Blog pun tidak kunjung terpikirkan. Hehe .. sebenarnya ini alasan klasik seorang blogger yang memang biasa kita dengar, khususnya blogger yang sudah bertahun-tahun malang melintang di dunia Blogging, mungkin juga bisa dikatakan sebagai titik jenuh  dalam perjalanan ngeblog. Benar sekali alasan kedua adalah “ jenuh ” atau mungkin kata kasarnya “ malas ” kali ya. Hehe … karena bosan dengan dunia blogging yang tidak kunjung naik traffiknya.. Ada...

Semakin Mahal Tapi Tidak Bermutu

Infodunia-Pendidikan.blogspot.com. Pengamat pendidikan Darmaningtyas mengatakan, ada beberapa yang menjadi hambatan pendidikan di Indonesia yaitu biaya yang makin mahal, akses masyarakat miskin makin sulit, dan peran negara dalam pendanaan menurun. Pendidikan Mahal tidak mutu  " sekarang pendidikan makin mahal tapi enggak bermutu ," kata Darmaningtyas dalam sebuah diskusi di Hotel Mega Matra, Matraman Jakarta, Sabtu (8/11). Darmaningtyas menegaskan, di daerah banyak terjadi gedung rusak dan kekurangan guru. Itu juga perlu jadi perhatian pemerintah. Serta adanya hambatan di daerah karena kurangnya distribusi. "Kurangnya distribusi seperti transportasi dan komunikasi," ujarnya. Dia juga menolak atau tidak setuju akan adanya ujian nasional. Menurutnya lebih baik ada pemetaan yaitu dengan melihat kemampuan siswa dan kelulusannya pun ditentukan oleh guru. "Jadi kelulusan bisa ditentukan oleh guru," ujarnya. [ Merdeka.com ] Tidak mengherankan sebenarnya...

Pacaran Masuk Kurikulum 2013

infodunia-pendidikan.blogspot.com. Assalamualaikum. Sebenarnya artikel kali ini telah saya muat dalam blog saya IslamyPersona . Namun karena hal tersebut berkenaan dengan dunia pendidikan maka saya buat post senada untuk blog info dunia pendidikan . Pacaran masuk Kurikulum 2013 . Sebuah topik menarik yang belakangan ini hangat diperbincangkan masyarakat khususnya dunia maya. Dimana " Gaya pacaran sehat ", terlihat dibahas pada buku paket " Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan " yang dikeluarkan pemerintah untuk SMU kelas XI kurikulum 2013 . Di halaman 129 buku tersebut menampilkan materi seputar berpacaran yang sehat dengan visual gambar pemuda berpeci berduaan dengan pemudi berjilbab lebar. Sehingga memunculkan image bahwa pemuda dan pemudi Islam lazim melakukan pacaran (sehat?). Padahal jelas ini tidaklah benar dan bisa menyesatkan pola pikir generasi muda Islami. Kendati kita mengapresiasi niat baik pihak pemerintah yang (mungkin) ingin menjelaskan ...

Komentar Yohanes Surya tentang PR Matematika kelas 2 SD

infodunia-pendidikan.blogspot.com . Belakangan di dunia maya (internet) dihebohkan oleh kasus anak kelas dua SD (dramatisir dikit, hehe..). Dimana Anak ini diberikan PR 4x4x4x4x4x4 = ... x ...  Sebenarnya ini masalah PR matematika SD tersebut sepele bagi sebagian orang namun belakangan entah kenapa jadi heboh, mungkin karena kedua pihak saling "kekeuh" dalam mempertahankan argumen masing-masing tanpa mau berpikiran sedikit lebih terbuka. Di bawah ini screenshoot dari PR anak tersebut. heboh PR matematika SD menurut saya pribadi sih, kebetulan juga sebagai pengajar matematika juga, semestinya jawaban tersebut tidak serta merta disalahkan, walaupun kita hendak mengajarkan konsep yang benar dan konsep tersebut masih belum dipahami oleh siswa. Guru bisa saja memberikan nilai separuh dari jawaban yang betul, sehingga sang anak juga jadi lebih termotivasi untuk mendapatkan nilai utuh dengan menggunakan konsep yang kita ajarkan. Karena jika hasil kerjanya serta merta tidak ada nil...

Ceritaku : Tantangan Seorang Guru

Info Dunia Pendidikan -Artikel Ceritaku : tantangan seorang guru ini adalah artikel pembuka dari blog ini. Menjadi seorang guru atau pendidik merupakan cita-cita bagi sebagian anak, bagi sebagian seorang. Ketika masih kecil, mungkin sebagian kita ketika ditanya "ingin jadi apa nanti?", akan menjawab "jadi guru". Namun Benarkah ini merupakan keinginan kita setelah dewasa? Sayang sekali sebenarnya saya bukan salah satu anak yang menjawab begitu. Namun ketika dewasa ternyata nasib membawa kepada profesi guru :) Realita kadang tak seindah apa yang dibayangkan, ketika anak-anak diberikan "gambaran" begitu mulianya sang guru, namun ketika telah masuk ke dalam dunia pendidikan, semua gambaran tersebut berganti. sosok guru hanyalah sebagai sebuah "pekerjaan untuk bisa dapat uang." Maka tidak heran jika anak kuliahan diarahkan untuk menjadi guru agar mudah mendapat pekerjaan, pasti bekerja, tidak menganggur, peluang jadi PNS besar. Namun setelah dijalani...